Menikmati Asrinya Bukit Bangkirai yang ada di Hutan Kalimantan Timur
Hutan bukit bangkirai yang terletak di Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, menyuguhkan pesona dari hutan hujan tropis kepada setiap pengunjung yang datang. Hutan ini dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif tujuan bagi orang-orang yang menyukai alam liar perhutanan. Wisata hutan bukit bangkirai merupakan tempat wisata yang sudah dilengkapi dengan sarana dan prasarana berupa restoran,lamin, kolam renang, cottage maupun jungle cabin.
Jika anda ingin berwisata di akhir pekan,mungkin dapat dijadikan
pilihan liburan bersama keluarga, relasi atau kekasih. Di kawasan Bukit
Bangkirai ini, wisatawan dapat menikmati suasana hutan hujan tropis yang masih
alami dan bahkan kicauan burung dan suara-suara satwa hutan lainnya pun masih
dapat didengarkan.
Kawasan wisata alam ini diberi nama Bukit Bangkirai karena
dominannya pohon jenis Bangkirai yang tumbuh di kawasan hutan lindung ini.
Pohon Bangkirai pun kemudian dijadikan maskot utama obyek wisata yang telah
mendunia ini. Di kawasan ini banyak terdapat pohon Bangkirai yang berumur lebih
dari 150 tahun dengan ketinggian mencapai 40 hingga 50 m, dengan diameter 2,3
m. Pertumbuhan banir (akar papan) yang besar dan kuat menjadikan pohon ini
memiliki nilai keindahan tersendiri.
Tak hanya itu, para wisatawan yang memiliki masalah berada
di ketinggian mungkin dapat mencoba tantangan untuk meniti canopy
bridge atau jembatan tajuk yang digantung menghubungkan 5 pohon
Bangkirai. Tentunya ada perasaan ngeri namun mengasyikkan bila menyusuri
jembatan gantung di ketinggian 30 meter dari muka tanah sementara desiran angin
yang sejuk cukup membuat bulu kuduk merinding, apalagi jembatan semakin
berayun-ayun di saat kita baru mencapai separo jalan.
Tapi bagi yang jiwanya tidak memiliki masalah terhadap
ketinggian, berjalan menyusuri canopy bridge sungguh menyenangkan. Dari atas
canopy bridge, wisatawan dapat dengan leluasa melihat panorama hutan hujan
tropis (tropical rain forest) Bukit Bangkirai serta mengamati dari dekat
formasi tajuk tegakan "Dipteropcarpaceae" yang menjadi ciri khas
hutan hujan tropis, yang membentuk stratum atas yang saling sambung menyambung.
Panjang keseluruhan canopy bridge yang ada di Bukit
Bangkirai adalah sepanjang 64 meter yang menghubungkan 5 pohon Bangkirai. Untuk
mencapai canopy bridge, terdapat dua menara dari kayu ulin yang didirikan mengelilingi
batang pohon Bangkirai.
"Canopy bridge yang ada di Bukit Bangkirai ini
merupakan yang pertama di Indonesia, kedua di Asia dan yang kedelapan di dunia.
Konstruksinya dibuat di Amerika Serikat, dan dari segi keamanan juga cukup
terjamin." kata Ir Ruspian Noor, salah seorang petugas dari PT Inhutani I.
Sebagai kawasan wisata alam, berbagai sarana dan prasarana telah dipersiapkan bagi para wisatawan yang datang seperti restoran dengan menu yang cukup bervariasi, lamin untuk pertemuan yang mampu menampung 100 orang, serta penginapan berupa cottage dengan fasilitas AC maupun jugle cabin, yakni cottage yang tidak dilengkapi fasilitas listrik sehingga wisatawan yang menginap disitu dapat merasakan suasana hutan yang sebenarnya.
Sebagai kawasan wisata alam, berbagai sarana dan prasarana telah dipersiapkan bagi para wisatawan yang datang seperti restoran dengan menu yang cukup bervariasi, lamin untuk pertemuan yang mampu menampung 100 orang, serta penginapan berupa cottage dengan fasilitas AC maupun jugle cabin, yakni cottage yang tidak dilengkapi fasilitas listrik sehingga wisatawan yang menginap disitu dapat merasakan suasana hutan yang sebenarnya.
Selain sebagai hutan yang menyugukan atraksi hiburan bagi pengunjung, Bukit Bangkirai juga merupakan salah satu Hutan konservasi yang dilindungi pemerintah daerah. Dikarenakan didalam hutan masih banyak fauna dan flora endemik khas Kalimantan yang dilindungi dan dijaga kelestariannya.
Jenis-jenis fauna yang ada di kawasan Bukit Bangkirai adalah
Owa-Owa (Hylobates muelleri), Beruk (Macaca nemestrina), Lutung Merah
(Presbytus rubicunda), Monyet Ekor Panjang (Macaca fascicularis), Babi Hutan
(Susvittatus), Bajing Terbang (Squiler) serta Rusa Sambar (Corvus unicolor)
yang telah ditangkarkan, dan masih banyak lagi hewan-hewan yang berada didalam Hutan Bukit Bangkirai ini.Dan juga terdapat 113 jenis burung yang hidup di kawasan Bukit
Bangkirai ini.
Kawasan Bukit Bangkirai juga kaya akan anggrek alam yang
tumbuh secara alami di pepohonan yang masih hidup maupun yang sudah mati.
Sedikitnya ada 45 jenis anggrek yang dapat dijumpai di kawasan ini, diantaranya
adalah Anggrek Hitam (Coelegyne pandurata) yang sangat terkenal dan menjadi
salah satu maskot Kalimantan Timur. Selain pembudidayaan anggrek-anggrek alam,
juga dilakukan pengembangan anggrek silangan seperti Anggrek Kala, Anggrek
Apple Blossom dan Anggrek Vanda. Selain kebun anggrek, kawasan wisata alam ini
juga dilengkapi dengan kebun buah-buahan seluas 4 hektare.
- Berapa harga tiket masuk ke Bukit Bangkirai?
*ps*
meskipun ada asuransi kecelakaan, jangan sampai terjadi apa-apa ya. Liburan harus senang-senang, jangan malah sakit. hehehehe
- Bagaimana Akses menuju Bukit Bangkirai?
Bukit
Bangkirai ini berada di daerah KM 38. Jika kalian berada di kota balikpapan
kalian harus menempuh perjalanan kurang lebih selama 2 jam. Dimana sejam pertama kalian akan
tiba di KM 38 kemudian 1 jam lagi kalian habiskan dari KM38 ke tempat wisata
tersebut. Untuk soal angkot (angkutan umum) tidak ada angkot yang menuju tempat tersebut,
terkecuali kalian ingin menaiki bus antar kota balikpapan – samarinda dan turun
di KM 38.
Transportasi yang di anjurkan adalah kendaraan pribadi, seperti mobil tinggi dan motor gigi. Dikarenakan jalan menuju kedalam sangat rusak dan berbatu.
Sekian informasi yang bisa saya berikan. semoga liburan kalian menyenangkan di manapun anda berada :)
ini beberapa view yang ada di Bukit Bangkirai :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar