Pantai Ngobaran dan Candinya |
Siapa yang tidak kenal dengan kota pelajar yang satu ini.Yaps, benar,, Yogyakarta juga disebut kota seribu candi. Dan juga terkenal dengan begitu banyaknya Pantai-Pantai Laut lepas yang mengelilingi batas kota Yogyakarta. Salah satunya adalah Pantai Ngobaran, Pantai karang yang juga memiliki keunikan yang berbeda dengan pantai yang ada di Yogya lainnya. Karena Pantai Ngobaran memiliki bangunan Candi-Candi Hindu dan Budha.
Pantai Ngobaran dikenal sebagai tempat ritual penganut agama
dan kepercayaan tertentu. Di kawasan ini kalian dapat melihat tempat peribadatan
seperti masjid yang berdiri berdampingan dengan pura yang menghadap ke laut,
juga terdapat tempat ibadah aliran kepercayaan seperti kejawen dan kejawan.
Kejawan merupakan aliran kepercayaan peninggalan Prabu Brawijaya V. Terdapat
pula beberapa arca yang sering digunakan untuk tempat upacara keagamaan
tertentu.
Ngobaran merupakan pantai yang cukup eksotik. Kalau air
surut, kalian bisa melihat hamparan alga (rumput laut) baik yang berwarna hijau
maupun coklat. Jika dilihat dari atas, hamparan alga yang tumbuh di sela-sela
karang tampak seperti sawah di wilayah padat penduduk. Puluhan jenis binatang
laut juga terdapat di sela-sela karang, mulai dari landak laut, bintang laut,
hingga golongan kerang-kerangan.
Di puncak bukit karang yang berada di sekitar pantai
terletak sebuah kotak batu yang berada di depan rumah joglo dikelilingi pagar
kayu abu-abu. Konon menurut cerita kotak batu tersebut merupakan tempat Prabu
Brawijaya V membakar diri.
Tapi yang tak terdapat di pantai lain adalah pesona
budayanya, mulai dari bangunan hingga makanan penduduk setempat. Satu
diantaranya yang menarik adalah adanya tempat ibadah untuk empat agama atau
kepercayaan berdiri berdekatan. Apakah itu bentuk multikulturalisme? Siapa
tahu.
Bangunan yang paling jelas terlihat adalah tempat ibadah
semacam pura dengan patung-patung dewa berwarna putih. Tempat peribadatan itu
didirikan tahun 2003 untuk memperingati kehadiran Brawijaya V, salah satu
keturunan raja Majapahit, di Ngobaran. Orang yang beribadah di tempat ini
adalah penganut kepercayaan Kejawan (bukan Kejawen lho).
Nama
"Kejawan" menurut cerita berasal dari nama salah satu putra Brawijaya
V, yaitu Bondhan Kejawan. Pembangun tempat peribadatan ini mengaku sebagai
keturunan Brawijaya V dan menunjuk salah satu warga untuk menjaga tempat ini.
- Kuliner Landak Goreng
Salah satu menu khas yang tersedia di warung-warung makan di
tempat ini adalah landak goreng. Menurut masyarakat setempat daging landak laut
sangat kenyal dan rasanya lezat. Cara menyantapnya pun cukup unik, duri landak
sebelumnya di potong dulu atau dikepras atau dibabat hingga rata kemudian
dipecah dengan menggunakan sabit hingga dagingnya terlihat.
Setelah itu dagingnya dicongkel. Menu ini merupakan sajian
yang ekstrem yang membuat anda tidak akan melupakan pengalaman menyantap landak
laut ini.
- Lokasi
Pantai Ngobaran terletak di Desa Kanigoro, Kecamatan
Saptosari, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
- Akses
Para pengunjung dapat berkunjung ke pantai ini dengan
memilih dua jalur :
Yogyakarta – Lanud Gading – Per3an Gading ke kanan – Playen
– Paliyan – Trowono – Saptosari – Pantai Ngobaran
Yogyakarta – Kota Wonosari – Paliyan – Trowono – Pantai
Ngobaran
- Harga Tiket
Harga Tiket untuk memasuki pantai Ngobaran ini sebesar
Rp.3.000,- sudah termasuk tiket masuk ke pantai Ngrenehan karena dua pantai ini
merupakan satu paket satu tiket.
- Fasilitas
Fasilitas yang disediakan di pantai Ngobaran belum lengkap
karena daerah ini belum tersentuh oleh jaringan listrik. Fasilitas penginapan
juga belum tersedia sehingga para wisatawan hanya bisa berkunjung pada waktu
siang hari saja. Fasilitas yang sudah ada hanya meliputi : kamar mandi, tempat
ibadah, warung makan dan tempat parkir. Wisata pantai ngobaran Gunung
Kidul layak sebagai alternatif paket
wisata anda di Jogja,
Masih banyak pantai yang ada di Gunung Kidul, Yogyakarta yang harus kalian datangi. Tapi tidak salah jika Pantai Ngobaran harus masuk list Pantai yang kalian datangi terlebih dahulu, karena jaraknya dengan pantai-pantai lain lumayan jauh. Selamat menikmati liburan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar